Google Analityc

Monday, February 19, 2018

Bangsa Indonesia yang terlahir dari perbedaan



Indonesia adalah miniatur dunia dan disiapkan Tuhan sebagai bangsa pemelihara dan penyokong dunia.

Mengapa bisa begitu?

Indonesia memiliki sekitar 300 kelompok etnis dan lebih dari 721 bahasa daerah. Hanya Bangsa Indonesia yang begitu lahir dihadapkan dengan perbedaan. Sudah hidup rukun dengan perbedaan, Bahkan peleburan budaya seringkali terjadi di Indonesia.

5 PULAU UTAMA VS 5 BENUA


Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki 5 pulau besar utama yaitu : Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Irian Jaya. Mari kita bandingkan dengan dunia yang memiliki 5 Benua, yaitu : Asia, Eropa, Australia, Amerika, Afrika.



Jika dunia masih belajar tentang toleransi umat beragama dan keberagaman suku bangsa, Bangsa Indonesia sejak lahir telah berada dalam harmoni perbedaan. Di kota-kota besar, seperti Surabaya, anda bisa menemukan orang dari berbagai macam suku. Mereka hidup rukun dan tidak ada yang memperlakukan mereka dengan tidak adil.

Orang Indonesia menerima semua suku dan bangsa, seperti bangsa China, orang indonesia sangat rukun dan berteman baik. Hal ini dibuktikan dengan adanya desain baju busana muslim di Indonesia. Baju ini seringkali disebut sebagai baju koko. Kalau ditelisik lebih jauh, desainnya miris sekali dengan baju bangsa China. Nama koko sendiri diambil dari bahasa China yang berarti kakak lelaki.


Baju Muslim Koko dan Baju Pengantin China

Bahkan ketika portugis dan belanda datang pertama kali ke Indonesia, mereka disambut dengan ramah tamah. Akan tetapi, karena niat dan perbuatan bangsa portugis dan belanda yang serakah dan jahat, akhirnya bangsa Indonesia memerangi mereka.

Bangsa yang diciptakan Tuhan memiliki hati dan jiwa yang besar ini memang disiapkan sebagai bangsa yang akan menjadi pemelihara kerukunan dan perdamaian dunia. Bahkan Belanda yang telah menjajah 350 tahun di Indonesia pun dimaafkan dan orang belanda yang datang ke Indonesia selalu diperlakukan secara baik.

Bagaimana menurut anda?

No comments:

Post a Comment